Lirik dan arti lagu lir-ilir:
Lir-ilir,, lir-ilir,, Tandure Wis Sumilir..
(bangunlah,, bangunlah,, Tanamannya tlah bersemi)
Tak ijo royo-royo,, Tak sengguh kemanten anyar..
(demikian semakin menghijau,, ibarat pengantin baru)
Cah angon,, cah angon,, Penekno blimbing kuwi..
(anak gembala,, anak gembala,, Panjatlah pohon belimbing itu)
Lunyu-lunyu penekno,, kanggo mbasuh dodotiro,,
(Selicin apapun panjatlah,, untuk membasuh pakainmu)
Dodotiro,, dodotiro,, kumitir bedah ing pinggir,,
(pakainmu,, pakainmu,, Sobek di bagian pinggir)
Dondomono, jlumatono, kanggo sebo mengko sore..
(Jahitlah, rapihkanlah, untuk menghadap nanti sore)
Mumpung pandhang rembulane, mumpung jembar kalangane,,
(selagi tereang rembulanya, Selagi banyak waktu luang)
Yo surak'o surak iyo...
(besoraklah bersorak iya)
Penjelasan dan makna lagu lir-ilir:
Lir-ilir,, lir-ilir,,
Lir-ilir,, Lir-ilir yang berati Bangunlah,, bangun,, jika dalam bahasa jawa itu ngelilir atau terbangun, makna yang saya dapat dari bait ini adalah printah untu kita agar segera tersadar,, tersadar pikiran dan hati kita.
Tandure Wis Sumilir
Ini di ibaratkan islam yang terlahir di tanah jawa, dan semakin cepat perkembanganya.
Tak ijo royo-royo
Sobat pasti tau, bahwa islam itu identik dengan warna hijau, jadi islam di tanah jawa pada saat itu sangat cepat perkembanganya jadi di artikan semakin menghijau.
Tak sengguh kemanten anyar
Walaupun perkembanganya semakin cepat di tanah jawa dan antusiasme para masyarakat jawa pada saat itu, dengan di tandai dengan masuknya islam para raja-raja jawa pada saat itu, tapi rata-rata pemahamnya masih dangkal.
Nah masa-masa ini di ibaratkan sepasang penganten baru atau penganten anyar, Saking senengnya tapi masih bingung, karna namanya juga penganten baru.
Cah angon,, cah angon
Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam,, bersabda: “Al-Imaamu Ro’in" ( Imam adalah seorang Pemimpin). secara bahasa arab "Ro'in" adalah Pengembala atau pemimpin. Jadi sobat sekarang tau kenapa Blog ini saya kasih nama
"Catatan tukana Angon",,,?? Yah betul sekali.. artinya "Catatan Seorang Pemimpin". memang lagu ini sangat berpengaruh dalam hidup saya sob,, karna kenangan masa kecil yang takan peranah di lupakan dan menjadikan sebuah inspirasi. jadi maknaya adalah memangil para pemimpin.
Penekno blimbing kuwi
Sobat pasti tau, buah blimbing itu bentuknya seperti apa? yah,, blimbing itu memiliki lima sisi, yang mengibaratkan agama islam yang memiliki waktu solat lima waktu jadi makana "penekno blimbing kuwi" artinya tunaikan lah solat lima waktu!, alhmdulilah makna ini saya dapat dari Abah Yusuf Kamal Al-Insani pengasuh pondok pesantren metal tobat sunan kali jaga, dan beliau lah cucuk dari sunan kali jaga.
Lunyu-lunyu penekno
Sesusah apapun selicin apapun panjatlah, jadi makna yang terkandung dalam bait ini adalah sesuah apapun solat lima waktu, tunaikanlah.
Kanggo mbasuh dodotiro
untuk membasuh pakainmu, pakian disini yang bermakna pakaian taqwa atau ketaqwaanmu pada alloh swt, jadi solatlah untuk menambah ketaqwaanmu kepada alloh swt. jadi makananya adalah untuk mencuci atau mebersihkan diri dan menambah ketaqwanamu kepada alloh swt.
Dodotiro,, dodotiro,, kumitir bedah ing pinggir
Pakainmu,, Pakainmu,, Sobek di bagian pinggir jika kita maknakan lebih dalamnya adalah sebagi manuasia kita terkadang lalai dan meninggalkan ketaqwaan kita kepada alloh swt yang di ibaratakn sobek atau tekoyak di bagian pinggir, jadi baiit ini adalah bait yang tujuanya mengiatakna kita bahwa kita adalah manusia yang tempatnya salah dan lupa.
Dondomono, jlumatono,
Jahitlah,, Rapihkanlah,, makana bait ini juga sangat dalam, yang berati Perbaikilah dan rapihkanlah ketaqwanmu kepada alloh swt.
kanggo sebo mengko sore
Untuk menghadap nanti sore, bait ini sangat dalam artinya, jujur saja sob,, ketika saya menyayikan pada bait ini saya rasanya ingin menangis, karan bait ini bermakan untuk menghadap alloh swt, jadi jika kita sambungkan dengan bait sebelumnya perbaikilah dan perdalam ketaqwaanmu kepada alloh swt agar nanti kamu sudah siap menghadap sang pencipta, "mengko sore" nanti sore, yang bermakana dalam waktunya yang cepat kamu akan menghadap alloh swt.
Mumpung pandhang rembulane, mumpung jembar kalangane
selagi terang rembulanya, Selagi banyak waktu luang. Makna yang tersurat dari bait ini adalah selagi ada umur dan kesempatan maka perbaikilah ketqwaanmu kepada alloh swt, selagi masih hidup dan ada umur, sebelum menghadap sangkuasa.
Yo surak'o surak iyo
besoraklah bersorak iya, makana yang terkandung dalam bait terakhir ini adalah sebuah ajakan untuk meng iyak dan bahwa islam adalah kebahagian yang benar dan sebagi penutup untuk men iyakan seruan atau ajakan dari bait-bait sebelumnya.
Wallahualam bishawab,, "D an Hanya ALLAH yang Maha Mengetahui"
Alhmdllh hirobbil alamin,,
Semoga artikel tentang Lirik Dan Makna Lagu Lir-Ilir Karya Sunan Kalijaga bermanfaat bagi para sobat sekalian, kurang lebihnya mohon maaf.
By Heri Prayitno on 12/01/2015